Hingga minggu kedua April2020, infeksi Covid-19 di Indonesia tercatat terus meningkat.
Tak hanya pemerintah, pelaku usaha perkebunan kelapa sawit juga turut mendukung upaya pemerintah tersebut untuk mencegah, mengantisipasi, dan mengatasi penyebaran virus Corona di Indonesia.
Berdasarkan surat edaran yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia nomor HK02.02/I/385/2020 tentang penggunaan masker dan penyediaan sarana cuci tangan pakai sabun (CTPS) untuk mencegah penularan CORONOVIRUS DISEASE 19 (COVID-19), Dewan Minyak Sawit Indonesia (DMSI) mengajak semua lapisan masyarakat untuk melakukan upaya pencegahan penularan.
Untuk membantu kelancaran petugas medisdalam mengatasi merebaknya virus corona atau covid-19, DMSI berpartisipasi dengan membantu menyediakan seribu baju APD bagi tenaga medis dan hand sanitizer. Baju APD bagi tenaga medis tersebutakandiserahkansecara bertahap kepada lima rumah sakit yaitu RSUP Persahabatan, RS Umum Pekerja, RS Kartika Husada, RS Sentra Medika dan RS Adzra.
Sementara untuk hand sanitizer telah diserahkan kepada RSUD Cibinong, RS Sentra Medika Cibinong, RSUD Bekasi dan RS Anna Bekasi.
Ketua Umum DMSI Derom Bangun, mengatakan, baju APD dan hand sanitizer sangatlah penting untuk melindungi para tenaga medis yang berada di garda depan dalam melawan virus Covid19.
“Partisipasi kami ini sebagai salah satu bentuk kepedulian dan keprihatinan dari industri sawit Indonesia terhadap pandemi virus corona,” kata Derom, 21/4 di Jakarta.
Derom juga mengajak anggota pengurus dan asosiasi anggota serta perusahaan-perusahaan perkebunan dan industri sawit anggota asosiasiuntuk berpartisipasi dalam meringankan beban pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi corona.